Sabtu, 28 Oktober 2017

Cara Membuat Daftar Pustaka Makalah

cara membuat daftar pustaka


Tahukah kamu apa itu Daftar Pustaka ? Daftar pustaka ialah sebuah tulisan yang dibentuk dan ada di akhir sebuah karya tulisan yang isinya mulai dari author/nama penulis, title/judul tulisan, publisher/penerbit, identitas penerbit, beserta tahun keluar yang mana dijadikan rujukan atau sumber dari pengarang karya tulis tersebut.

Karya tulis yang di maksud ialah karya tulis ilmiah seperti buku, skripsi, makalah, artikel dan lain sebagainya.

Berdasarkan keterangan dari kaidah penulisan, sekiranya kita mengambil kutipan baik itu beberapa kalimat saja atau paragraf yang berasal dari sumber bacaaan tertentu ataupun referensi lain di dalam karya yang kamu karang. Sudah menjadi ketentuan untuk kita selaku pengarang dan pengutip supaya mencantumkan sumbernya.

Jenis sumber bacaan tersebut terdapat bermacam macam , contohnya majalah, surat kabar, jurnal buletin, ensiklopedi, hasil penelitian, terbitan rutin, dan yang lainnya.

setiap sumber bacaan itu sangat erat kaitannya dengan karya ilmiah yang dibuat. Pada sebuah karya ilmiah, daftar pustaka di simpan setelah isi karangan, kemudian ditulis di dalam sebuah halaman terpisah dari yang lain.

Fungsi daftar Pustaka


Mungkin kamu pernah bertanya, Kenapa daftar pustaka mesti dituliskan? Alasannya apa?

Ada beberapa fungsi penulisan daftar pustaka, setidaknya ada 3 fungsi daftar pustaka, yaitu :

  1. Membuktikan kejujuran penulis bila isi tulisan yang terdapat di karya ilmiahnya itu bukanlah buah pemikirannya sendiri, tetapi ada beberapa tulisan yang di ambil dari sumber yang lain
  2. Sebagai bentuk penghargaan serta pernyataan untuk pengarang yang hasil pemikirannya kita jadikan sebagai rujukan/referensi
  3. Memberi kemudahan pembaca yang hendak mendalami lebih jauh, yakni dengan menjabarkan buku-buku atau sumber referensi yang dibuat;


Cara Membuat Daftar Pustaka 


Terdapat cara baku namun tidak mengikat dalam sebuah penulisan daftar Pustaka, sebab masing masing sumber karya tulis yang digunakan pada lazimnya bermacam macam. Adapun sejumlah aturan yang lazimnya di gunakan ialah sebagai berikut :

  1. Dirangkai menurut keterangan dari urutan huruf secara berurutan mulai dari atas sampai bawah,
  2. Formatnya tidak menggunakan urutan huruf maupun angka.
  3. Jarak penyusunan masing masing sumber satu dengan lainnya umumnya memakai jarak spasi.


Kamu juga bisa menggunakan standar cara penulisan daftar pustaka atau cara membuat daftar pustaka dari beberapa penulis Internasional.

Standar Penulisan Daftar Pustaka Internasional


Berikut ini ialah beberapa standar penulisan atau gaya yang biasa dipakai dalam penyusunan daftar pustaka.

1. Standar Penulisan daftar Pustaka Chicago


Standar ini mulai dibuat oleh University of Chicago di tahun 1906, sampai pada akhirnya dirasakan sebagai standar penulisan gaya American-English. Dalam perkembangannya, standar ini tidak jarang kali diperbarui, dengan petunjuk yang bisa Anda lihat langsung di The Chicago Manual of Style.

Contoh: Hirata, Andrea. 2005. Laskar Pelangi. Jakarta: Bentang Pustaka.

2. Standar Penulisan daftar Pustaka MLA


MLA (Modern Language Association of America) seringkali dipakai untuk penulisan paper dalam ilmu sosial. Sebagai panduan, berikut ialah contoh penulisan susunan pustaka menurut keterangan dari standar MLA.

Contoh: Utami, Ayu. Maya. Jakarta: KPG,2013. Cetak.

3. Standar Penulisan APA dan lain-lain


Praktik penulisan daftar pustaka menurut keterangan dari APA (American Psychological Association) pada dasarnya mengikuti aturan Harvard. Adapun ciri yang umum ditemui, yaitu

a) penulisan tanggal publikasi sesudah nama pengarang,
b) judul ditulis dengan huruf miring atau malah digaris bawahi (jika ditulis dengan tangan),
c) terhadap tahun dan lokasi terbit, serta
d) penerbit.

Contoh: Parera, J. D. 2004. Teori Semantik. Jakarta: Erlangga.

4. Standar Penulisan Vancouver Style


Gaya ini dibuat oleh sekelompok editor jurnal kedokteran di Kanada tahun 1978. nama Vancouver di ambil dari nama wilayah tempat mereka berkumpul yang kemudian menjadi nama perkumpulan orang-orang itu (Vancouver group). Mereka merangkai petunjuk umum mengenai penulisan naskah yang didalamnya ada tata cara penulisan daftar pustaka atau rujukan yang dikenal sebagai “Uniform Requirements for Manuscripts Submitted to Biomedical Journal”.


Contoh Penulisan daftar Pustaka Profesional


Kamu juga bisa meniru cara membuat daftar pustaka dari penulis profesional


1. Skripsi, Tesis, atau Disertasi

Mustakim, Anwar Gani. 2012. Representasi Perempuan dalam Kanji (Analisis Semiotika terhadap Buku Kanji Pictographix). Depok: Universitas Indonesia.

2. Makalah

Karatadinata, S. 1989. Kualifikasi Profesional Petugas Bimbingan Indonesia: Kajian Psikologis. Denpasar: tidak diterbitkan.

3. Dokumen

Proyek Pengembangan Pendidikan Guru. 1983. Laporan Penilaian Proyek Pengembangan Pendidikan Guru. Jakarta: Depdikbud.

4. Jurnal Ilmiah

Yukl, G. And C.M. Falbe (1991). Importance of Different Power Sources in Downward and Lateral Relations. Journal of Applied Psychology, Vol.76, No.3, hlm.416-424.


EmoticonEmoticon